Korea Utara Lagi-Lagi Tembakkan Rudal Balistik, Buntut Latihan Militer Amerika Serikat dan Korea Selatan
Korea Utara luncurkan rudal--Pixels @Leonid Altman
JURNALIS INDONESIA - Serangan dua rudal Balistik ke laut Jepang pada hari Minggu (9 Oktober) memicu kecaman berbagai pihak. Serangan Rudal Balistik ini merupakan buntut ketegangan atas Latihan Militer pimpinan AS di wilayah tersebut.
Kcna mengatakan uji coba rudal itu sebagai tanggapan atas latihan angkatan laut baru-baru ini antara pasukan AS dan Korea Selatan.
Latihan tersebut melibatkan kapal induk bertenaga nuklir USS Ronald Reagan untuk pertama kalinya dalam lima tahun.
(BACA JUGA:Wajib Kalian Tonton! Berikut 5 Rekomendasi Film Tentang Kesehatan Mental)
Menganggap latihan tersebut sebagai ancaman militer, Korea Utara memutuskan untuk menggelar "simulasi perang yang sebenarnya" dengan maksud untuk memeriksa dan meningkatkan pencegahan perangnya.
Korea Utara juga melihat latihan militer AS-Korea Selatan sebagai latihan invasi, meskipun sekutu dengan tegas mengatakan bahwa mereka bersifat defensif.
(BACA JUGA:Spek Dewa Cocok untuk Anak Muda! HP Vivo V25e Harga 3 Jutaan Saja, Tertarik? Cek Spesifikasinya )
Diketahui sejak Mei, militer AS dan Korea Selatan telah memperluas latihan mereka, yang mana menimbulkan ancaman keamanan yang lebih besar bagi Kim Jong Un.
